Banda Aceh-Agar
Penerapan Syariat Islam di Kota Banda Aceh lebih menggigit, Dinas Syariat Islam
Kota sebagai motor penggerak Syariat Islam menggelar kegiatan Penguatan
Pembekalan Syariat Islam bagi para PNS kota Banda Aceh. Kegiatan yang
dipusatkan di Aula SMK 3 Lhong Raya ini dibuka langsung oleh Wakil Walikota
Banda Aceh Hj. Iliza Saaduddin Djamal, SE pada Selasa (10/9).
Pada kesempatan itu
Illiza menegaskan penegakan syariat islam di Kota Banda Aceh akan sulit
diterapkan jika PNS sebagai punggawanya belum diberi pemahaman akan pentingnya
syariat islam.
Menurut Illiza PNS di
jajaran Pemko Banda Aceh merupakan garda terdepan yang harus memberi contoh dan
tauladan bagi warganya.
Apalagi kegiatan
menjunjung tinggi syariat dan agama Allah adalah pekerjaan yang mulia yang
sangat dicintai Allah dan RasulNYA.
“Saya menganggap program
Dinas Syariat Islam ini sangat penting dan juga merupakan pekerjaan yang sangat
di cintai Allah dan Rasulnya, sudah selayaknya kita dukung,” ujar Illiza.
Tambahnya lagi bahwa
peserta yang mengikui pembekalan adalah orang orang yang telah dipilih Allah
yang diharap dapat mewarnai SKPD masing masing dengan pengamalan islam yang
lebih kental.
Lebih jauh Illiza
menyebutkan tantangan terbesar penegakan syariat islam ada pada diri umat islam
sendiri yang belum konsisten menjalankannya.
Illiza berharap melalui
kegiatan itu para PNS dapat mendakwahkan pentingnya syariat slam sehinga orang
orang yang hatinya gelap akan diliputi hidayah Allah.
“Pemimpin itu bukan
semata ketika mendapat jabatan. tapi sesungguhnya pemimpin itu adalah ketika
kita banyak menularkan hal positif dan diikuti oleh orang sekitar,” tutup
Illiza
Sebelumnya Kadis Syariat
Islam Kota Banda Aceh Mairul Hazami menyebutkan kegiatan yang dilaksanakan
pihaknya itu adalah program baru yang baru dilaksanakan pada tahun 2013.
Dijelaskan Mairul tujuan kegiatan tersebut adalah dalam rangka memberikan
penguatan syariat islam bagi PNS yang diharapkan akan neningkatkan pemahaman
syariat islam dan dapat menerapkannya secara menyeluruh bagi Kota Banda Aceh.
Ditambahkannya pula
kegiatan yang berlangsung selama empat hari itu diikuti para PNS dengan rincian
stiap SKPD menyertakan dua orang PNS. Mairul menargetkan akan ada 160 peserta
yang akan dibagi dalam empat gelombang. Selama pembekalan para peserta akan
diberi materi mengenai kebijakan pemko tentang Syariat Islam, pemahaman qanun
Syariat Islam, masalah tauhid dan akhlak serta materif fikih.
Hadir pada acara
tersebut beberapa staf ahli, MPD kota Banda Aceh, unsur dayah dan akademisi.
(Adt)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar