Menurut
Mawardy, pemimpin berkualitas hanya akan lahir dari sebuah sistem yang baik dan
lembaga pemilihan yang benar-benar independen. "KIP harus bebas dari
intervensi pihak manapun, karena hanya dengan independensi sebuah pemilu mampu
melahirkan pemimpin yg berkuliatas", ujar Mawardy yang juga Ketua Demokrat
Aceh ini. Katanya lagi, saat ini tahapan pemilu legislatif sebahagian sudah
berjalan dibawah komisioner KIP periode sebelumnya. "Dan kita minta KIP
yang baru dilantik ini dapat melanjutkan tahapan-tahapan selanjutnya sesuai
dengan aturan yang berlaku", pinta Walikota.
Pemko, lanjut
Mawardy, akan mendukung sepenuhnya kebutuhan KIP dalam rangka menjalankan
tugasnya sebagai penyelenggara pemilu. Meski mengemban tugas yang berat, namun
Mawardy yakin para anggota KIP yang baru dilantik ini mampu menjalankan tugas
dengan baik karena Tiga diantara anggota ini telah memiliki pengalaman sebagai
anggota KIP periode yang lalu. Lima Anggota KIP yang dilantik, Tiga diantaranya
merupakan wajah lama, yakni Munawarsyah SHI. MA, Aidil Azhary, SH dan Ranisah,
SE. Sementara Dua wajah baru adalah Indra Milwadi S. Sos dan Drs. M. Dahlan.
Nama terakhir sebenarnya juga wajah lama dijajaran KIP, namun bukan sebagai
anggota, M. Dahlan merupakan mantan Sekretaris KIP periode yang lalu sebelum
akhirnya digantikan Rahmad Sadli karena M. Dahlan memasuki masa pensiun.
Turut hadir
pada acara ini, Wakil Walikota Hj. Illiza Sa'aduddin Djamal SE, Wakapolresta
Banda Aceh, Sekdakota Drs. T. Saifuddin TA, M. Si, Ketua DPRK Banda Aceh Yudi
Kurnia SE, Perwakilan KIP Aceh Robbi Syahputra dan seluruh jajaran SKPD jajaran
Pemko.
bandaacehkota
Tidak ada komentar:
Posting Komentar