Propolis Rahasia Sehat dan Awet Muda Alami |
Melia Propolis adalah produk
kesehatan yang secara kimiawi tersusun dari campuran getah yang keluar kulit
batang golongan pinus dan tunas daun secara alami. Getah tersebut dikumpukan
dan dicampur dengan air liur lebah, sehingga secara proses kimiawi terbentuklah
zat yang disebut sebagai Propolis Setelah diteliti secara medis, ternyata
ditemukan manfaat propolis yang mujarab bagi kesehatan manusia.
Zaman dulu, orang
mengenal Propolis hanya sebatas zat yang digunakan oleh lebah untuk
sekedar memperbaiki sarangnya. Setelah diteliti lebih lanjut, ternyata zat
Propolis ini, selain berfungsi sebagai perekat bagi lebah untuk membangun
sarangnya, zat ini juga dapat mencegah aktivitas jamur dan
bakteri yang berpotensi dapat menyerang kesehatan para lebah dan
menghancurkan sarangnya. Propolis menjaga sarang lebah tetap bersih dan
higienis.
Beberapa penelitian ilmiah baru-baru
ini juga membuktikan bahwa ternyata zat Propolis mempunyai manfaat tersembunyi
bagi kesehatan manusia yang lebih besar, dibanding sebatas hanya sebagai zat
perekat sarang lebah.
Manfaat Propolis bagi Penyembuhan
Pada tahun 2007 diselenggarakan
Forum Propolis Dunia yang mana forum ini dihadiri oleh peneliti dan ahli hewan
lebah dari seluruh dunia. Dari forum ini dihasilkan suatu temuan yang
mengatakan bahwa terdapat lebih dari 79 manfaat propolis bagi
kesehatan manusia.
·
Ambeien
·
Anemia
·
Asam urat
·
Asma
·
Batuk
·
Batu empedu/ginjal
·
Bau badan
·
Brnchitis
·
Cacar air
·
Darah tinggi
·
Demam berdarah
·
Diabetes
·
Eksim
·
Flu
·
Hepatitis
·
Herpes
·
Hipertiroid
·
Jerawat
·
Kanker
·
Kanker payudara
·
Kemandulan
·
Kista
·
Kolestrol
·
Leukimia
·
Luka
·
Luka Bakar
·
Maag
·
Mata katarak
·
Migrain
·
Nyeri pinggang
·
Osteoporosis
·
Penyakit jantung
·
Penyakit kulit
·
Prostat
·
Radang ginjal
·
Radang tenggorokan
·
Rematik
·
Sinusitis
·
Stroke
·
TBC
·
Tifus
·
Tumor
·
Usus buntu
·
dan lain-lain
Berikut adalah 4 kunci manfaat
propolis yang ampuh menyembuhkan berbagai macam penyakit:
1.
Detoksifikasi (pembuang racun dalam tubuh)
2.
Antibiotik alami (melawan kuman)
3.
Antiviral (melawan virus)
4.
Antifungal (melawan jamur)
Propolis mengandung zat asam yang
bernama Cafeic Acid Phenetyl Esther Acid, yang teruji efektif
membunuh virus jahat yang berjangkit di tubuh manusia, serta mencegah
virus untuk menginfeksi tubuh manusia. Zat asam ini melawan RNA virus
tanpa merusak sel tubuh yang sehat. Selain pertahanan terhadap virus, zat asam
ini juga efektif membasmi sel kanker.
Selain memiliki fungsi antibiotik
alami dan pembunuh virus, propolis juga memiliki kandungan bioflavonoids
yang cukup tinggi. Bioflavonoids sangat dibutuhkan tubuh manusia terutama
pada saluran darah manusia. Zat ini membantu memperbaiki saluran darah yang
rapuh bahkan terjadi kebocoran dalam sistem kapilari manusia. Hasil penelitian
lab menunjukan bahwa satu tetes Propolis mempunyai kandungan bioflavonoid
yang setara dengan lima ratus buah jeruk dikumpulkan menjadi satu.
Selain berfungsi sebagai zat
suplemen sel, ia juga berfungsi sebagai zat anti oksidan yang
baik yang bisa mencegah serangan radikal bebas seperti asap rokok, polusi
kendaraan, sayuran berpestisida, makanan berminyak, dan lain-lain. Radikal
bebas ini bisa memicu penyakit berbahaya jika tidak ditanggulangi, seperti
kanker, katarak, penyakit jantung gangguan ginjal, dan lain-lain.
Apa itu Melia Propolis?
Melia Propolis adalah produk ekstrak propolis
asli yang dihasilkan dari aktivitas lebah dalam kesehariannya. Melia
propolis memiliki kandungan propolis yang paling tinggi dan paling murni
dibandingkan dengan produk-produk sejenis. Selain itu, dengan pengawasan ketat
dari proses produksinya di Australia, produk Melia Propolis memiliki
standar kualitas internasional dan terbukti dangat efektif menyembuhkan
berbagai macam penyakit.
Produk melia
propolis ini SAMA SEKALI TIDAK MEMILIKI EFEK SAMPING karena
prosesnya terbuat secara alami oleh lebah. Propolis tidak hanya berfungsi
menyembuhkan penyakit, tapi juga bisa menjaga kesehatan tubuh manusia agar
tetap optimal dan tidak gampang sakit. (Sumber: Majalah Trubus hal. 482)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar